Petuah pernikahan Antara Aku dan Dia

Petuah pernikahan Antara Aku dan Dia

Ketika Allah mempasangkan kita maka tentunya Allah telah mengetahui atas kebersamaan hidup yg akan dijalani oleh sepasang manusia yg diikat dalam akad perkawinan.

Dalam menjalani hidup yg paling utama dan intinya bahwa kita harus paham posisi kita masing masing sebagai istri dan sebagai suami. Karna orang biasa bilang cinta sebelum pernikahan itu buta, nanti setelah pernikahan 1,2 n 3 bulan itu baru mulai melek perlahan lahan artinya saling mengetahui kekurangan masing masing...di titik inilah kemampuan kita yg saling sayang menyayangi teruji apakah kita bisa saling menerima ataukah tidak. Disinilah kekuatan cinta terkadang dikalahkan oleh ego pribadi yg bergejolak seolah terikat namun inilah arti sebuah perkawinan keegoan harus dikalahkan dengan kekuatan cinta yg dibangun  untuk saling senang menyenangkan,bahagia membahagiakan.dan berusahalah dalam hidup rumah tangga memahami kekurangan masing masing untuk saling mengisi.

Kehidupan rumahtangga merupakan lautan luas dengan segala macam dinamika hidup...kadang teduh, kadang badai, tinggal kita kuat sikapi.

Dan aib istri maupun suami harus dijaga...seberat apapun masalahnya harus dijaga jangan sampai keluar diluar..apalagi orang lain.dan usahakan masalah rumahtangga orang tua pun tak boleh tahu karna harus berkeyakinan bahwa insyallah bisa diselesaikan secara berdua...insyallah Allah memudahkan segala hal masalah perkawinan, bila pasangan saling menjaga kehormatan atau aibnya.